Senin, 25 Januari 2010

A Beautiful of Our Friendship


Sabtu, 23 Januari 2010 temen kantor ngelangsungin pernikahan, di auditorium masjid jami Al Furqon, Bandar Lampung...pernikahan adat Lampung. Uci, Linda, Angel n aq sempet poto-poto berempat walau bukan sm pengantennya langsung... lumayanlah bwt kenangan qt, setidaknya untuk 4 bln kedepan ini, aq kan dinas sementara ke Jakarta (blm smpt diposting alur perjuangannya, he..he) ^^ Cheers up wi..!!!

Jumat, 22 Januari 2010

a memorilibia..Yk Mei-Agt 2009




Hari ini dapet tag-an foto masa diklat dulu dari temen perwakilan Ternate..angle yg bagus, objek foto yg bagus n ketangan dinginan fotografer qt menghasilkan tampilan foto yg clear..nice shoot....serasa kembali ke masa itu lagi..serasa ga percaya bahwa aq pernah menjalani semua itu, kebersamaan, saling membantu, kerja sama, berbagi rasa, kekompakan, kekalutan, keceriaan, ketegangan..lucu, senang, sedih, marah, kreatif, konyol, stress ujian tiap minggu, semuanya sobat...sobat 6..
jadi inget jingle lagu kelas qt waktu lomba antar kelas di diklat Yogya..

" Wahai engkau para peserta
Diklat BPK di Yogyakarta
Lihatlah kami kelas E tiba
Wajah ceria senyum bahagia
Di Balai Diklat kami di tempa
Tak kenal lelah tak putus asa
Tunjukkan bakti demi BPK
Mengejar mimpi meraih cita
Di hari ini kita berlomba
Siap bersaing dengan semua
Tampilkan diri dengan sempurna
Menangkan lomba kelas E....Bisaaa.."

Sahabat, datang dikala duka..meminta dukaku tuk di bagi...


Sabtu, 16 Januari 2010

Sehari setelah kepulangan kami dari pemakaman Bapak di Yogyakarta, teman-teman FISIP ku datang mengunjungiku, Lala, Dini, Apri, Eka, Siska...kedatangannya membuat lara ku sedikit meluruh...
Perwakilan teman sekampus dulu datang setelah itu, selanjutnya teman kantorku....
Terima Kasih teman, Terima Kasih..

Selasa, 19 Januari 2010

a Survival



a Survival...
Ketika Allah meminta hamba Nya kembali, Memanggil seseorang yang sangat kita cintai  berpulang ke Rahmatullah lebih dulu, dan menyetop kebersamaan kita dengannya, kita hanya bisa ikhlas dan mengiringinya dengan do'a tak terhenti dan terus mengharap kepada Allah satu saat nanti kita diberi kesempatan untuk bertemu dan melanjutkan kebersamaan dalam cinta untuk dan karena Allah.  Yaa Robbul izzati..


Inalillahi wa innailaihi ro'jiun...

"bismillahirrahmanirrahim, kullu nafsin dzaikatul maut"

setiap yang bernyawa pasti akan merasakan mati, setiap makhluk mempunyai 2 unsur: jasad dan ruh.
yang merasakan mati adalah ruh, dan yang mati adalah jisim (jasad).
Hubungannya dengan innalillahi... adalah sesungguhnya dari Allah kita berasal dan kepadaNyalah kita akan dikembalikan.
Al Baqoroh:156 : Orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan: "Inna lillaahi wa innaa ilaihi raaji'uun"
Sesungguhnya kami adalah milik Allah dan kepada-Nya-lah kami kembali. Kalimat ini dinamakan kalimat "istirjaa" (pernyataan kembali kepada Allah). Disunatkan menyebutnya waktu ditimpa marabahaya baik besar maupun kecil.

Istirjaa...Kalimat itu, pada Jum'at 08 Januari 2010 (22 Muharrom 1431 H) begitu berat aku ucapkan menjelang azan Dzuhur berkumandang, menjelang sholat Jum'at ditunaikan berita duka mendatangiku...

Ya Robb...Bapak..orangtua kandung satu-satunya yang kumiliki telah berpulang ke Rahmatullah begitu tiba-tiba, tidak percaya, begitu cepat, Inna lillahi wa innailaihi ro'jiun..berat rasanya..sesak di dada ini, astagfirullah..

Bapak meninggal dunia, bapak mengalami kecelakaan lalulintas. Saat sedang olahraga pagi dengan sepeda anginnya, Bapak tertabrak mobil angkutan umum, menurut kabar Bapak memang sudah tidak sadarkan diri sejak di TKP.

Ya Allah... Allahhummagfir lahu warhamhu wa'aafihi wa'fu anhu, Ya Allah ampunilah ia, berilah rahmat, kesejahteraan dan maafkanlah dia...

Wafat pada malam jum'at. Sabda Rasulullah

"Tidaklah seorang muslim yang wafat pada hari jum'at atau pada malam jum'at kecuali pastilah Allah menghindarkannya dari siksa kubur" (HR. Ahmad)

Bapak, begitu berat dede melepas kepergian Bapak, tapi dede harus ikhlas..harus..semua yang terjadi pada Bapak adalah takdir dan ketentuan Allah SWT setiap yang bernyawa pasti akan merasakan mati, dan ini adalah jalannya Bapak, akhir hidup Bapak sudah ditentukan Allah terjadi seperti ini, semoga Allah menjadikan Bapak syahid.

“Barangsiapa mati terbunuh dalam membela hartanya maka ia mati syahid, dan siapa saja yang mati dalam membela keluarganya maka ia mati syahid, dan barang siapa yang mati dalam rangka membela agama(keyakinannya) maka ia mati syahid, dan siapa saja yang matimempertahankan darah (jiwanya) maka ia syahid”(HR. Abu Daud, an-Nasa’i, at-tirmidzi, dan Ahmad) “Barangsiapa mati dalam rangka menuntut haknya maka ia mati syahid” (HR. An-Nasa’i)

Wafat dalam musibah tentunya keberuntungan besar sebagaimana hadits diatas, dan bagi mereka yg
hidup itu adalah penghapusan dosa, sebagaimana sabda Rasul saw bahwa semua musibah yg menimpa ummat beliau adalah penghapusan dosa, maka bertanya Aisyah ra Ummulmukminin : Lalu kalau kita tertusuk duri itu apakah juga ada penghapusan dosanya?, Rasul saw menjawab : “Betul, bahkan gundah dihati pun merupakan penghapusan dosa” (Shahihain Bukhari dan Muslim).


Mengenai orang shalih atau bukan shalih, selama ia muslim dan tidak dalam keadaan mabuk, dan tidak pula sedang niat berbuat jahat maka bila ia wafat kecelakaan atau dibunuh maka ia wafat sebagai syahid sebagaimana hadits diatas. Ya Allah, Ya ghofar, Ya Rahman, Ya Rahim, Ya Quddus, Ya Hakiim, Ya Aziz...Ya Malik........Ampunilah segala dosa, khilaf, kesalahan, kekurangan ibadah, hutang yang belum terlunasi yang tidak keluarganya ketahui yang telah di perbuat oleh Bapak hamba..baik sengaja maupun tidak disengaja, ampuni kekurangan ibadahnya selama ia hidup, Ya Rahman...terimalah amal ibadah dan kebaikannya selama ia hidup, terimalah kebaikan dan tanggungjawab yang telah ia lakukan untuk keluarganya, untuk Ayahnya, Ibunya, Istrinya, kami anak-anaknya, saudara-saudaranya, teman-temannya, dan orang-orang yang pernah dikenalnya dan berinteraksi dengannya, balaslah dengan pahala yang besar disisi Mu Ya Rabb...Perjuangannya bekerja memenuhi nafkah keluarganya, balaslah dengan pahala yang besar Ya Robb, kesabarannya, sikap mengalahnya, kelapangan hatinya...jangan sia-siakan semua itu Ya Robbul Izzati...Senyumnya pada setiap orang, ketulusannya pada semua orang balaslah sebagai sedekah yang ia lakukan...kebaikan-kebaikan kecilnya, keikhlasannya saat di dzalimi orang jadikan itu cicilan amal baginya yang dapat menambah amalannya sebagai bekalnya di akhirat, sifat penghiburnya yang menghibur orang lain, bahkan kami keluarganya, jadikan itu sebagai amal baiknya Ya Robb, Perilakunya yang selalu berusaha membuat oranglain tersenyum, tertawa dan terhibur, jangan sia-siakan semua itu Ya Robb, balaslah dengan pahala yang besar.....Ketabahan hatinya saat menghadapi kenyataan kehilangan Istrinya tercinta, Mama hamba pada 29 Maret 2001 berikan pahala atas itu, keikhlasan dan kesabarannya dalam merawat Mama selama sakit, saat harus merawat kami dua anaknya seorang diri, saat meladeni kemauan kami anaknya yang macam-macam dan belum mengerti...balaslah Ya Robb, balaslah dengan pahala yang besar, semangat hidupnya dan kelapangan hatinya jangan sia-siakan itu Ya Robb, Ampunilah ia atas kekurangan sholatnya, kekurangan shaumnya, zakatnya, infaqnya,...Ampuni Ya Robb, ampuni khilaf dan dosanya selama Engkau memberikan nafas kepadanya, Lapangkan kuburnya, Terangilah kuburnya dengan cahaya Mu, Jauhkan ia dari siksa kubur Mu Ya Robb, hindarkan ia dari azab kubur, jauhkan dari siksaan alam barzah, jangan himpit ia dalam kuburnya, tenangkan jiwanya, berikan kesejukan dalam kuburnya, dalam kuburnya berilah ia teman seorang pemuda tampan yang senantiasa menghiburnya, melindunginya sebagai perwujudan atas kebaikan yang telah beliau lakukan....ajaklah beliau untuk wisata sejenak melihat syurga yang semoga menjadi tempatnya kelak, sekali-kali pun Ya Robb..jangan siksa ia dalam kuburnya, lindungilah beliau dari malaikat yang hendak menyiksanya..lindungi Ya Robb...kelak..jadikan beliau sebagai salah satu ummat Rasulullah SAW yang menerima buku catatan amal nya dari sebelah kanan....beratkanlah timbangan amal baiknya Ya Robb....jadikan wajahnya bercahaya di Yaumul Hasyr nanti, lindunginya ia dari matahari sejengkal di padang mashyar kelak...pertemukan ia dengan orang-orang yang ikhlas mencintainya, ikhlas menyayanginya...pertemukan Bapak kelak dengan keluarganya, ayahnya, ibunya, mama, dan kami sebagai anak-anaknya...Ya Robb.....golongkanlah dan masukkanlah Bapak sebagai ahli Syurga, penghuni Syurga yang abadi, kekal dan tenang selamanya disana.......Ya Robb...jadikan hamba sebagai anak sholehah...yang do'a hamba atas Bapak Engkau ijabah..Ya Robb....Ya Robbul Izzati, Allah Wa Ja Ala... Selamat Jalan Bapak, kami ikhlas melepas Bapak...Bapak, ampuni kami atas salah, dosa, khilaf kami kepada mu yang belum sempat terucapkan maaf dari bibirmu....Maafkan kami Bapak, atas kecewamu pada kami yang belum sempat kami ketahui dan belum sempat kami perbaiki....maafkan kami Bapak bila kami belum bisa menjadi anak yang baik, berbakti, anak yang membanggakan mu, maafkan kami bila kami belum bisa menjadi apa yang engkau inginkan...maafkan Bapak... Selamat Jalan Bapak tercinta, do'a kami anak-anakmu insya Allah tak kan pernah putus selama kami hidup.....

Ya Allah.. jadikanlah akhir hayat kami husnul khotimah dan termasuk orang-orang yang syahid di jalan-Mu.

aamiin yaa Robbal aalamin.... aamiin ya mujiib